Kisah Nabi Isa a.s dengan Temannya yang Serakah

Sumber : http://ahliilmuislam.blogspot.com

Dikisahkan pada suatu hari Nabi Isa a.s berjalan dengan seorang sahabatnya yang baru ia kenal. Keduanya menelusuri tepi sungai dan membawa tiga potong roti. Roti itu dibagi untuk Nabi Isa sepotong, untuk Sahabat barunya sepotong, sehingga masih tersisa satu potong roti.

Setelah makan roti, Nabi Isa pergi ke sungai untuk minum air. Pada saat kembali, Nabi Isa mendapati sepotong roti tersebut sudah tidak ada. Ketika beliau bertanya pada sahabatnya, sang sahabat mengaku tidak tahu. Keduanya pun kembali melanjutkan perjalanan.

Sampai di sebuah hutan, keduanya duduk untuk istirahat. Nabi Isa mengambil tanah dan kerikil, kemudian beliau berkata, "Jadilah emas dengan izin Allah SWT." Dengan izin Allah SWT, tanah dan kerikil tersebut berubah menjadi emas. Kemudian Nabi Isa membagi emas tersebut menjadi tiga bagian. "Untukku sepertiga, Untukmu sepertiga, sedangkan sepertiga ini akan kuberikan untuk orang yang mengambil roti tadi."

Spontan sahabat tersebut menjawab, "Akulah yang mengambil roti tersebut."Nabi Isa kemudian berkata "O ya,kalau begitu ambil dua bagian ini untukmu." Setelah Itu keduanya pun berpisah.

Sahabat itu merasa sangat gembira. Namun, dalam perjalanan, dia dihadang oleh dua orang perampok yang ingin membunuhnya. Sahabat Nabi Isa menawarkan, untuk membagi emas yang dibawanya menjadi tiga asal ia tidak dibunuh. Kedua perampok itu pun setuju.

Lalu salah satu perampok menyuruh rekannya pergi kepasar untuk belanja makanan. Ketika sampai dipasar, perampok yang berbelanja itu berpikir untuk apa membagi emas itu. Ia pun menaburkan racun ke dalam makanan agar temannya dan sahabat Nabi Isa a.s mati dan Ia pun memiliki bagian emas yang terbesar.

Tinggallah sahabat Nabi Isa bersama seorang perampok di hutan itu. Namun perampok tersebut bersekongkol dengan sahabat Nabi Isa tadi untuk membunuh rekannya yang sedang berbelanja.

Ketika perampok yang sedang berbelanja itu datang, Ia pun langsung dibunuh, dan emas tersebut dibagi rata menjadi dua. Karena mereka sangat lapar, mereka pun langsung menyantap makanan yang telah diberi racun tersebut.

Ketika Nabi Isa berjalan melewati hutan tersebut, beliau menemukan emas di samping tiga mayat yang terbujur kaku. Beliau kemudian berkata "Inilah contoh orang yang rakus terhadap harta dan dunia, maka berhati-hatilah kamu Kepada-nya 

Seputar Islami

Share This :